Urusan tempat wisata, Jogja memang tiada matinya. Tak hanya wisata kuliner dan belanja, di kota ini juga terdapat banyak sekali bangunan peninggalan sejarah yang masih terjaga apik hingga kini, salah satunya adalah Candi Banyunibo Jogja.
Meskipun bukan termasuk candi yang paling terkenal di Jogja, namun nyatanya tempat yang satu ini tidak pernah sepi pengunjung. Bahkan, kini sudah ada beberapa paket wisata Jogja yang memasukkan candi ini sebagai salah satu destinasinya.
Nah, untuk Sedulur Yogyaku yang masih belum terlalu akrab dengan Candi Banyunibo Jogja, simak beberapa informasinya berikut ini.
Mengulik Candi Banyunibo Jogja, Alternatif Wisata Murah Jogja
Berlibur memang merupakan salah satu kegiatan yang paling menyenangkan untuk dilakukan, terlebih jika bisa mengaplikasikan beberapa tips liburan hemat agar tak terlalu menyiksa kantong.
Di Jogja sendiri, ada cukup banyak alternatif tempat wisata murah meriah yang bisa dicoba, salah satu yang paling recommended adalah Candi Banyunibo Jogja. Meski namanya adalah banyunibo yang memiliki artian air yang jatuh atau menetes, namun sebenarnya tidak ada tetesan air yang turun di candi ini.
Ukuran Candi Banyunibo Jogja sendiri tidak bisa dikatakan besar, yakni hanya sebesar 15,3 x 14,25 meter, dan dengan tinggi 14,25 meter saja.
Meski begitu, candi ini memiliki ruangan di dalamnya, yang mana boleh dimasuki oleh pengunjungnya, dengan catatan hanya boleh 5 orang dalam satu waktu. Waktu yang diperbolehkan untuk setiap sesinya adalah selama 15 menit saja.
Meski belum banyak yang tahu, Candi Banyunibo Jogja sebenarnya terletak satu kecamatan dengan Candi Prambanan, yang merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia. Namun, perlu diketahui pula, bahwa sebenarnya Candi Banyunibo termasuk dalam daftar candi Buddha.
Menurut beberapa sumber, Candi Banyunibo ini merupakan peninggalan dari Kerajaan Mataram Kuno, yang dipercaya mulai dibangun pada abad ke-9. Salah satu hal yang membuktikan bahwa candi ini termasuk candi Buddha adalah adanya stupa setinggi 3,5 meter di bagian atas candi.
Tidak hanya stupa, di Candi Banyunibo Jogja juga terdapat beberapa ornamen unik yang sedap dipandang mata. Hal ini bisa dilihat di hampir seluruh bangunan candi yang memiliki relief dan hiasan tertentu, bahkan sampai pada bagian belakangnya.
Pada bagian sisi barat candi, terdapat tangga yang berperan sebagai jalan masuk untuk menuju bilik candi. Atap candi utama ini sendiri memiliki ketinggian 2,7 meter, sehingga membuat candi ini terlihat cukup megah.
Daya tarik lain yang dimiliki oleh candi ini adalah adanya 6 buah candi perwara atau pendamping. Candi pendamping tersebut mengelilingi candi utama di bagian timur dan selatannya.
Bentuk candi pendamping tersebut seperti stupa yang memiliki ukuran pondasi 4,8 x 4,8 meter. Tak hanya itu saja, pada bagian sebelah utara candi juga terdapat tembok melintang yang mulai dari barat ke arah timur sepanjang 65 meter.
Karena cukup banyak bagian yang menarik di kawasan candi ini, maka sebaiknya Sedulur Yogyaku membawa kamera yang proper, agar bisa mendapatkan foto yang cantik dengan kualitas terbaik.
Lokasi dan Rute Menuju Candi Banyunibo Jogja
Setelah menyimak beberapa daya tarik dan keindahan Candi Banyunibo Jogja tadi, tidak heran rasanya jika ada banyak sedulur Yogyaku yang tertarik untuk datang ke sini. Lokasi candi ini berada di Cepit, Bokoharjo, Kec. Prambanan, Kab. Sleman, Yogyakarta.
Jika Sedulur Yogyaku berasal dari sekitaran Malioboro, maka jarak yang harus ditempuh adalah sekitar 17 km. Jika menggunakan mobil, waktu tempuh yang dibutuhkan adalah sekitar setengah jam saja.
Sedangkan jika Sedulur Yogyaku berasal dari sekitaran Jalan Kaliurang, maka jarak tempuhnya hanya berbeda sedikit, yakni sekitar 18 km saja. Waktu tempuh yang dibutuhkan untuk sampai ke tujuan juga tidak jauh berbeda.
Tiket Masuk dan Jam Buka Candi Banyunibo Jogja
Seperti yang sudah disinggung tadi, Candi Banyunibo Jogja merupakan salah satu tempat wisata murah yang ada di Jogja. Bagaimana tidak, tiket masuknya hanyalah Rp. 5.000 saja. Namun, harga tersebut masih belum termasuk dengan biaya parkir ya.
Bagi Sedulur Yogyaku yang membawa sepeda motor, biaya parkirnya hanya sebesar Rp. 2.000 saja. Sedangkan untuk mobil sebesar Rp. 5.000 dan Rp. 10.000 untuk bus besar yang biasa mengangkut rombongan.
Sedangkan untuk jam bukanya, candi ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 pagi hingga 17.00 sore. Jika ingin merasakan suasana yang sejuk dan segar, tentu saja Sedulur Yogyaku disarankan untuk datang ke sini pada pagi hari.
Atau jika tidak, Sedulur Yogyaku bisa datang ke sini menjelang sore, sehingga cuaca di sini sudah tidak terlalu panas. Selain itu, menghabiskan sore di sini juga memberikan perasaan tenang dan menyenangkan, sehingga sangat recommended untuk dicoba.
Itulah beberapa informasi tentang Candi Banyunibo Jogja, salah satu tempat wisata sejarah yang sangat menarik untuk dikunjungi ketika Sedulur Yogyaku memiliki waktu luang. Tak sekadar jalan-jalan, dengan mendatangi tempat seperti ini juga akan memberikan wawasan baru.
Selain tempat bersejarah, Jogja juga memiliki tempat berlibur lainnya. Contohnya saja, jika Sedulur Yogyaku sedang mencari tempat outbound Jogja, beberapa pilihannya adalah Ledok Sambi, Jogja Bay, dan lain sebagainya.
Jadi, kapan Sedulur Yogyaku akan mampir dan mengeksplor tempat menarik di Jogja ini?