Setiap orang tua harus mampu mengatur jam tidur anak dengan benar. Mereka masih sangat butuh waktu istirahat yang cukup untuk mendukung masa pertumbuhan. Selain perkembangan fisik, tidur yang cukup juga berpengaruh terhadap kecerdasan otak.
Sayangnya banyak anak yang mengalami gangguan tidur akibat kebiasaan buruk seperti bermain gadget sebelum tidur atau pola asuh yang kurang disiplin. Oleh karena itu, orang tua perlu menerapkan pola asuh yang tepat dengan membiasakan tidur yang teratur.
Tips Mengelola Jam Tidur Anak
Mengarahkan sang buah hati untuk tidur tepat waktu memang bukan perkara mudah. Namun Sedulur Yogyaku tidak perlu khawatir karena pada kesempatan ini kami akan membagikan tips ampuh mengelola jam tidur anak agar mereka bisa tidur tepat waktu:
1. Jangan Izinkan Main Handphone Sebelum Tidur
Salah satu tips penting dalam mengatur jam tidur adalah dengan tidak memberi mereka main handphone menjelang tidur. Perlu Sedulur Yogyaku tahu, paparan cahaya biru dari layar handphone bisa menghambat produksi melatonin.
Melatonin adalah hormon yang berperan dalam mengatur siklus tidur. Jika tetap dilakukan anak bisa mengalami kesulitan tidur atau tidur menjadi kurang nyenyak. Bermain handphone sebelum tidur juga dapat membuat anak terlalu terstimulasi.
Hal tersebut bisa membuat mereka sulit untuk merasa mengantuk. Konten yang menarik seperti video atau game atau tayangan kartun favorit bisa membuat mereka terus ingin bermain atau menonton tanpa menyadari bahwa hari sudah sangat larut.
2. Tetapkan Jam Tidur di Waktu yang Sama
Salah satu penyebab jam tidur berantakan adalah tidak adanya jadwal tidur yang jelas. Sedulur Yogyaku perlu menetapkan jam tidur di waktu yang sama setiap hari agar mereka memiliki pola tidur yang sehat.
Konsistensi dalam jam tidur bisa membantu mengatur ritme sirkadian anak. Jadi tubuh mereka secara alami merasa mengantuk pada waktu yang sudah ditentukan. Dengan begitu, anak dapat tidur lebih cepat dan mendapatkan istirahat yang cukup.
Hindari membiarkan mereka tidur terlalu larut karena hal ini bisa mengganggu kebiasaan tidur yang sudah terbentuk. Jika anak-anak sulit tidur, Sedulur Yogyaku bisa membangun rutinitas sebelum tidur seperti membaca buku atau mendengarkan musik yang menenangkan.
3. Meredupkan Pencahayaan
Jika sudah masuk jam tidur, Sedulur Yogyaku perlu meredupkan pencahayaan untuk membantu anak tidur lebih cepat. Setidaknya Sedulur Yogyaku perlu mulai meredupkan lampu satu jam sebelum waktu tidur agar tubuhnya lebih rileks dan siap beristirahat.
Jika perlu, gunakan lampu tidur dengan cahaya lembut atau warna hangat agar mata tidak terlalu silau. Tidur dalam kondisi gelap sebenarnya lebih bagus dibanding tidur dalam kondisi kamar yang terang.
Cahaya memainkan peran penting dalam mengatur ritme sirkadian tubuh yang berfungsi sebagai jam biologis alami. Ketika tubuh terpapar cahaya saat tidur, sinyal yang diterima otak dapat mengganggu pola istirahat dan membuat tidur menjadi kurang nyenyak.
4. Mandi dengan Air Hangat
Mandi dengan air hangat bisa memberikan efek relaksasi pada tubuh dan pikiran. Suhu air yang nyaman bisa membantu menurunkan ketegangan otot dan memperlambat aktivitas sistem saraf. Dengan begitu anak merasa lebih tenang menjelang tidur.
Mandi sebelum tidur juga berfungsi untuk membersihkan kotoran dan keringat setelah beraktivitas seharian. Lonjakan energi yang sebelumnya masih tersisa pun perlahan mereda. Jadi mereka akan lebih siap untuk beristirahat.
Namun jika mandi menjelang tidur tidak memungkinkan karena alasan cuaca dingin atau kondisi kesehatan anak-anak, maka bisa diganti dengan gosok gigi, mencuci wajah, tangan, dan kaki menggunakan pasta gigi, sabun, dan air hangat.
5. Hindari Cemilan Manis
Jika sudah dekat dengan jam tidur anak sebaiknya Sedulur Yogyaku tidak memberi mereka makanan atau cemilan manis. Banyak penelitian menyebutkan bahwa mengkonsumsi camilan manis sebelum tidur dapat memicu lonjakan energi pada anak.
Energi yang tinggi tentu saja akan membuat mereka sulit tidur. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab anak tantrum di malam hari karena mereka masih merasa terlalu bersemangat untuk beristirahat. Apakah Sedulur Yogyaku pernah mengalami situasi seperti ini di rumah?
Jika si kecil merasa lapar menjelang waktu tidur sebaiknya berikan camilan yang lebih sehat seperti roti buah apel atau biskuit gandum. Pastikan camilan diberikan sekitar 60 menit sebelum tidur agar tubuh memiliki waktu untuk mencernanya dengan baik.
Manfaat Pola Tidur yang Baik
Mulai sekarang Sedulur Yogyaku bisa mengatur jam tidur anak dengan bantuan tips di atas karena ada banyak sekali manfaat dari pola tidur yang baik. Pola tidur yang baik bisa mendukung kesehatan fisik maupun mental anak.
Tidur yang cukup membantu proses regenerasi sel, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mendukung perkembangan otak. Anak yang memiliki pola teratur cenderung lebih fokus dan mudah menyerap pelajaran dibandingkan mereka yang kurang waktu tidur.
Selain itu, anak yang tidur cukup akan lebih stabil secara emosional. Hal ini bisa mengurangi risiko tantrum atau perubahan suasana hati yang drastis. Sebaliknya, kurang tidur dapat menyebabkan mudah marah, rewel, dan sulit berkonsentrasi.
Itulah 5 tips ampuh mengelola jam tidur anak-anak secara tepat. Jangan remehkan pentingnya tidur yang cukup. Oleh karena itu ciptakan rutinitas yang sehat agar si kecil bisa tumbuh dengan maksimal.
Jika Sedulur Yogyaku ingin mendapatkan lebih banyak tips parenting maka simak terus artikel-artikel terbaru dari Yogyaku.com. Disini terdapat berbagai informasi bermanfaat untuk mendukung perkembangan si kecil maupun informasi penting lainnya.