Profil Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, Sejarah dan Program Unggulannya

Photo of author

Ditulis oleh Ichsan Said

An avid learner constantly seeking knowledge. Currently freelancing at Zeka Digital as SEO Content Writer. Enjoying writing, reading and exercising. Interesting in new things that aid in developing personal skills and abilities.

Siapa yang tidak kenal dengan pondok pesantren Sunan Pandanaran? Menjadi salah satu pondok terbesar yang ada di Jogja. Hal ini tidak hanya terlihat dari lokasinya saja, akan tetapi jumlah santri yang telah mencapai ribuan.

Banyaknya santri yang pondok di Sunan Pandanaran tentu ada alasannya. Umumnya, dikarenakan program pendidikan unggulan yang ditawarkan. Serta, pendiri pondok yang memiliki garis keturunan langsung dengan Sunan Pandanaran.

Sedulur Yogyaku pasti penasaran dengan sejarah dan program unggulan pondok Sunan Pandanaran. Nah, biar tidak semakin penasaran, simak ulasannya berikut ini!

Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Sunan Pandanaran

Sejarah pendirian Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, Sumber: googleusercontent.com
Sejarah pendirian Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, Sumber: googleusercontent.com

Sunan Pandanaran adalah pondok pesantren Jogja yang berlokasi di Jalan Kaliurang Km.12,5, Candi Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman. Lokasi pondok tidak jauh dari lereng gunung Merapi, sehingga tidak sulit mencarinya.

Sedangkan untuk sejarah dari berdirinya Sunan Pandanaran sebagai pondok pesantren di Jogja, dimulai pada tahun 1975. Pendirian pertama kali dilakukan oleh KH. Muhammad Mufid Mas’ud atau sering dikenal Kiai Mufid yang merupakan keturunan ke-14 dari Sunan Pandanaran.

Pendirian pesantren tidak langsung dilakukan oleh Kiai Mufid. Melainkan, mendapat masukan dan saran dari para ulama besar di beberapa daerah. 

Ulama tersebut diantaranya KH Abdul Hamid (Pasuruan), Sayyid Muhammad Ba’abud (Malang), KH Muntaha (Wonosobo), KH Ali Maksum (Yogyakarta), Syeikh Muhammad Yasin bin Muhammad Isa (Makkah), dan Sayyid Muhammad bin Sayyid Alwy Al-Hasani Al Maliky Al-Makky (Makkah).

Para ulama besar tersebut memberikan saran kepada Kiai Mufid untuk mendirikan pesantren. Dimana, pesantren yang didirikan dapat menjadi wadah pendidikan untuk para penghafal Qur’an. Dari saran inilah yang menggerakan Kiai Mufid untuk mendirikan pondok pesantren Sunan Pandanaran.

Saran yang diberikan oleh para ulama tentu bukan tanpa alasan. Hal ini dikarenakan sebelumnya Kiai Mufid adalah pengasuh pondok pesantren Al-Munawwir Krapyak. Jadi, tidak heran bila pesantren Sunan Pandanaran dan Al-Munawwir memiliki hubungan tali sejarah dalam pendiriannya.

Sistem Pembelajaran Pesantren Sunan Pandanaran

Sistem pembelajaran di Ponpes Sunan Pandanaran, Sumber: republika.co.id
Sistem pembelajaran di Ponpes Sunan Pandanaran, Sumber: republika.co.id

Karena merupakan salah satu pondok pesantren tertua, tentu sistem pembelajaran yang ada di pesantren Sunan Pandanaran banyak mengalami perkembangan. Tanpa menghilangkan ciri khas sistem pendidikan yang telah dibangun oleh Kiai Mufid.

Perkembangan sistem pendidikan terus dilakukan. Dimana, proses ini dilakukan oleh para penerus pesantren Sunan Pandanaran yaitu, putra-putri Kiai Mufid. Khususnya, KH Mu’tashim Billah yang melakukan banyak perubahan pada sistem pendidikan Sunan Pandanaran.

Sedangkan untuk sistem pendidikan yang ada di pesantren Sunan Pandanaran adalah Tahfizhul Qur’an. Jadi, para santri difokuskan untuk bisa menjadi ahlul Qur’an yang memiliki kapabilitas yang mumpuni. Tidak hanya penghafalan, tetapi juga hingga hukum-hukum bacaan Al-Quran sesuai kaidahnya.

Jenjang Pendidikan yang ada di Pesantren Sunan Pandanaran

Awalnya pesantren Sunan Pandanaran hanya berfokus pada sistem pendidikan Tahfizhul Qur’an. Dikarenakan perkembangan zaman terutama pada bidang pendidikan, membuat adanya perkembangan yang dilakukan.

Perkembangan yang dilakukan adalah pada jenjang pendidikan yang mulai dibuat secara bertahap. Sampai saat ini, jenjang pendidikan yang ada di pesantren Sunan Pandanaran sudah sama dengan pendidikan formal pada umumnya.

Jenjang pendidikan tersebut diantaranya Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah, dan STAI Sunan Pandanaran. Jadi, semua jenjang pendidikan setara dengan SD, SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi.

Program Unggulan Pesantren Sunan Pandanaran

Program unggulan di Pondok Pesantren, Sumber: darunnajah.com
Program unggulan di Pondok Pesantren, Sumber: darunnajah.com

Untuk mencetak santri yang unggul dan berkompeten, pesantren Sunan Pandanaran telah menyediakan berbagai formulanya. Salah satu formulanya adalah dengan mengadakan berbagai jenis program unggulan.

Adanya program unggulan, diharapkan para santri dapat dengan maksimal menimbah ilmu di pesantren Sunan Pandanaran. Inilah yang membuat pesantren Sunan Pandanaran semakin serius untuk menghasilkan lulusan santri yang berkualitas dan berintegritas.

Lalu, apa saja program unggulan yang ada di pesantren Sunan Pandanaran? Berikut ini beberapa diantaranya:

1.  Tahfidz Al-Qur’an

Menjadi program unggulan pertama pesantren Sunan Pandanaran. Karena pada awal pendirian, pondok pesantren sudah memiliki tujuan untuk menjadi wadah para penghafal Qur’an. Tidak heran, bila program tahfidz al-qur’an yang paling ditekankan.

Itulah kenapa para alumni pondok pesantren Sunan Pandanaran banyak yang berhasil menjadi ahlul Qur’an. Hal ini tentu dikarenakan program unggulan yang disediakan. Tidak hanya itu, penunjang pembelajaran dan guru berpengalaman difasilitasi sesuai kebutuhan.

2. IMTAQ dan IPTEK

Program unggulan selanjutnya ada IMTAQ dan IPTEK. Kedua program ini berkaitan dengan pemahaman dan teknologi. Dimana, IMTAQ adalah urusan yang berkaitan dengan iman dan taqwa. Sedangkan IPTEK adalah urusan yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dalam program ini para santri banyak belajar perihal kepercayaan dan teknologi. Dengan begitu, penggunaan teknologi dapat dipahami dengan baik. Mengingat, perkembangan teknologi sangat pesat. Mengharuskan santri pun harus bisa beradaptasi akan hal tersebut.

3. Qism Al-Tahfidz

Setiap pembelajaran di pesantren Sunan Pandanaran santri selalu diajarkan dengan fokus tertentu. Salah satu diantaranya adalah program qism al-tahfidz untuk memperkuat hafalan al-qur’an. Tujuan dari program ini agar santri dapat maksimal dalam menghafal.

Hafalan al-qur’an yang kuat tentu memudahkan santri dalam menjaga setiap ayat yang telah dihafalkan. Inilah yang diharapkan dari program qism al-tahfidz. Tidak heran bila program ini menjadi unggulan dan banyak diminati oleh para santri.

4. Qism Al-Takhashshush

Tidak jauh berbeda dengan program qism al-tahfidz. Perbedaannya hanya terletak pada bidang pembelajaran yang difokuskan. Untuk program qism al-takhashshush difokuskan pada pembelajaran ngaji kitab. Jenis kitab yang dikaji pun beragam dari berbagai sumber.

Dalam menentukan sumber kitab biasanya akan disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran. Misalnya, kitab mushtholah al-hadits merupakan kitab yang mempelajari mengenai seluk beluk ilmu hadits. Jadi, santri akan banyak belajar mengenai kitab-kitab yang wajib untuk dipahami dan dimengerti.

5. Ekstrakulikuler Edukatif

Program unggulan lainnya ada ekstrakulikuler edukatif. Seperti namanya, ekstrakurikuler yang disediakan memiliki tujuan untuk meningkatkan nilai kebermanfaatan bagi santri. Baik untuk meningkatkan kecerdasan dan juga kesehatan jasmani.

Ekstrakurikuler yang disediakan diantaranya les pendalaman materi, english and arabic club, kaligrafi, jurnalistik, PMR, qiroah, basket, sepak bola, bola volly, pencak silat, pramuka, drumband dan batik. Tinggal di sesuaikan saja dengan ekstrakulikuler mana yang menjadi minat.

Itulah berbagai penjelasan mengenai pondok pesantren Sunan Pandanaran. Dari penjelasan yang diberikan tentu membuat Sedulur Yogyaku semakin mengenal. Terutama, dari sejarah dan program unggulan yang ada di pesantren Sunan Pandanaran.

Jadi, tidak heran bila pesantren Sunan Pandanaran tidak pernah sepi peminat. Melainkan, jumlah santrinya terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini membuktikan akan kualitas pesantren Sunan Pandanaran dalam memberikan pelayanan dan fasilitas pembelajaran kepada santri.

Informasi menarik dan bermanfaat lainnya masih bisa Sedulur Yogyaku dapatkan. Semua informasi tersebut hanya bisa didapatkan di laman Yogyaku. Oleh karena itu, jangan sampai ketinggalan update informasinya!