Selain mengunjungi tempat wisata baru yang hits dan kekinian, rasanya tidak ada salahnya jika Sedulur Yogyaku juga sesekali menengok tempat-tempat bersejarah. Contohnya saja tempat bersejarah di Kulon Progo yang selama ini masih jarang terekspos.
Sebab, berbeda dengan kebanyakan tempat wisata baru yang hanya terfokus pada memanjakan mata, tempat bersejarah memiliki nilai dan kisah tersendiri di baliknya yang membuat pengunjungnya seakan melihat cerita dari masa lalu.
Nah, khusus untuk Sedulur Yogyaku, berikut beberapa rekomendasi tempat bersejarah di Kulon Progo yang layak untuk dikunjungi.
Mengulik Tempat-Tempat yang Memiliki Sejarah di Kulon Progo
Bagi sebagian pelancong, mengunjungi tempat atau daerah yang belum terlalu terkenal menjadi salah satu kepuasan tersendiri. Selain karena tidak terlalu ramai, mendatangi tempat yang belum banyak orang tahu jika bisa menjadi bahan cerita yang tidak ada habisnya.
Nah, berikut beberapa hidden gem Kulon Progo yang juga termasuk tempat-tempat bersejarah yang belum banyak orang ketahui.
1. Candi Wulan
Merupakan candi yang dibangun pada masa Kerajaan Mataram Kuno pada abad 3, dan berada di Dusun Banjaran, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang. Jika dilihat dari kondisinya, bangunan bersejarah ini bisa dikatakan cukup memprihatinkan.
Sebab, saat ini bangunan ini hanya tinggal empat bagian utama saja. Beberapa komponen yang ada di candi ini adalah Yoni, Lingga Sewu dan Arca Durhamahessa Suramardini.
Meski memprihatinkan, namun tempat ini memiliki cerita yang yang cukup menarik. Dimana, sering kali ada orang yang ingin mencuri bagian dari candi ini, namun selalu gagal karena mereka tersesat dan akhirnya memilih untuk meninggalkan candi tersebut.
2. Candi Pringtali
Tempat bersejarah di Kulon Progo selanjutnya adalah Candi Pringtali. Seperti namanya, candi ini berada di Dusun Pringtali, Desa Kebonharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Seperti candi sebelumnya, Pringtali juga termasuk salah satu candi yang keadaannya cukup memprihatinkan.
Untuk pengunjungnya sendiri, sebenarnya cukup ada beberapa pengunjung setiap harinya. Namun, mereka yang datang ke sini lebih sering orang yang mencari berkah ketimbang pelancong.
Candi Pringtali sendiri diduga sebagai salah satu candi Hindu. Sebab, di candi ini terdapat Candi Ratna dan Lingga. Namun banyak orang yang menyebutkan bahwa sebenarnya sudah ada beberapa bagian dari candi ini yang sudah berubah dari yang sebenarnya.
3. Situs Sambiroto
Seperti tempat-tempat yang sudah disebutkan sebelumnya, Situs Sambiroto juga memiliki candi sebagai daya tarik utamanya. Namun sayangnya, situs ini lebih menjadi tempat reruntuhan candi yang belum direkonstruksi sampai saat ini.
Situs ini sendiri ada di Dusun Sambiroto, Desa Banyuroto, Kecamatan Nanggulan, Kulon Progo, jaraknya sekitar 24 km dari Hutan Mangrove Kulon Progo. Sampai saat ini, masih belum terjawab mulai kapan candi ini ada, atau siapa yang membangunnya karena informasi yang sangat minnim.
4. Prasasti Botowiyat
Prasasti Botowiyat juga merupakan salah satu tempat bersejarah di Kulon Progo yang layak untuk dikunjungi meskipun belum mendapat perhatian yang berarti. Menurut beberapa sumber, prasasti ini dipercaya dibangun oleh Ranggawarsita.
Dari beberapa peninggalan bersejarah yang ada di Kulon Progo, Prasasti Botowiyat dipercaya sebagai peninggalan yang paling muda umurnya. Namun meski begitu, keadaannya juga tidak bisa dikatakan layak sebagai salah satu peninggalan sejarah.
5. Situs Jatiwangi
Situs Jatiwangi merupakan salah satu situs yang ditinggalkan Kerajaan Hindu. Hal tersebut bisa diketahui karena Terdapat Patung Ganesha dan Yoni yang ada di sekitarnya.
Bagi Sedulur Yogyaku yang belum tahu, situs ini berada di Dusun Grubug, Desa Jatisarono, Kecamatan Nanggulan, Kulonprogo. Ukuran situs ini tidak terlalu besar, yakni hanya sekitar 3,4 meter saja.
6. Situs Tangkisan
Situs Tangkisan merupakan salah satu situs yang cukup sederhana, sebab bentuknya kebanyakan hanya berupa tumpukan batu bata saja. Namun, tentu saja batu bata tersebut berbeda dengan batu bata yang mudah ditemukan saat ini.
Situs Tangkisan sendiri berada di Dusun Tangkisan, Desa Hargomulyo, Kecamatan Kokap, Kulon Progo. Meski tidak terlalu banyak informasi, namun situs ini juga dipercaya sebagai salah satu peninggalan Kerajaan Hindu.
7. Situs Stupa Glagah
Sedangkan tempat bersejarah di Kulon Progo yang terakhir adalah Situs Stupa Glagah. Seperti namanya, pada situs ini terdapat stupa, yang secara langsung menandakan bahwa situs ini adalah peninggalan Budha.
Beberapa sumber menyebutkan dengan adanya tempat ini menjadi bukti, bahwa pada saat itu sudah ada toleransi agama yang cukup kuat di antara penganut agama Hindu dan Budha.
Situs Stupa Glagah sendiri berada di Dusun Glagah, Desa Sidorejo, Kecamatan Temon, Kulon Progo. Jika ingin ke sini dan masih sedikit bingung, maka bisa langsung menanyakan pada warga sekitar Temon untuk lokasi tepatnya.
Nah, itulah beberapa tempat bersejarah di Kulon Progo yang masih belum banyak terekspos selama ini. Karena tidak mendapatkan cukup perhatian, maka keadaan dari tempat-tempat tadi pun bisa dikatakan cukup menyedihkan.
Setelah mengetahui beberapa tempat tadi, diharapkan warga sekitar dan pemerintah setempat lebih mau untuk menjaga dan merawat situs-situs peninggalan tersebut. Agar tempat bersejarah tersebut bisa bertahan atau malah menjadi lebih cantik karena mendapatkan renovasi yang sesuai.
Namun, jika Sedulur Yogyaku sudah terlanjur berada di Kulon Progo, tidak ada salahnya untuk mencicipi beberapa makanan khasnya seperti geblek Kulon Progo sebagai salah satu penghibur hati.
Jadi, kapan Sedulur Yogyaku akan mampir dan mengeksplor tempat-tempat menarik yang ada di Kulon Progo?